Selasa, 29 September 2015

Gerd

Sedikit cerita ttg mr.GERD

Banyak teman-teman sulit menjelaskan penyakitnya kepada orang sekitar kita, sehingga banyak orang sekitar kita yang menganggap remeh penyakit ini, oleh sebab setiap kedokter, dikatakan tidak apa-apa dan hanya penyakit maag, oleh sebab tidak banyak dokter yang paham dengan penyakit kita dari sisi psikis, paradigma penyakit maag dianggap sepele dimasyarakat sangat umum sudah ada sejak dari dulu, jangan heran banyak istilah mengatakan "Ah itu hanya sakit maag saja", disini poin pentingnya bagaimana kita mengubah pandangan itu, saya berikan sedikit tips awam untuk menjelaskan penyakit ini kepada orang sekitar kita, sesuai dengan apa yang sering saya jelaskan ke orang-orang yang tidak pernah menderita penyakit ini. Point pentingnya adalah kita tidak hanya mengalami penyakit lambung tapi juga anxiety dan psikosomatis, jadi keluhan kita tumpang tindih.

Kita umumnya mengalami anxiety atau kecemasan berlebih dan psikosomatis atau gangguan fisik akibat psikis oleh sebab stress berkepanjangan ataupun trauma, sehingga kadang mengalami kondisi reflux, atau naiknya asam lambung ke kerongkongan, hal ini menyebabkan keluhan seperti mau pingsan, sulit bernafas, dada nyeri, jantung berdetak kencang, nyesak, kepala kliyengan dan seperti mau oleng, sehingga terkena serangan panik ketakutan dan kondisi ini akan memperburuk kondisi kecemasan kita.

Keluhan kita beraneka ragam akibat psikosomatis, ini terjadi akibat stress berkepanjangan yang tidak dikelola dengan baik sehingga mempengaruhi keseimbangan zat kimiawi otak kita dan menyebabkan gangguan pada kinerja saraf otonom atau saraf tidak sadar.

 Saya selalu ibaratkan seperti ini, saraf manusia terbagi 2 macam, saraf otonom dan saraf motorik, saraf motorik adalah saraf sadar, contohnya saat kita menggerakkan jari, kaki, tangan, dll dan saraf otonom adalah saraf tidak sadar terbagi atas 2 macam saraf simpatik dan parasimpatik, yang bekerja bersama-sama untuk mempertahankan homeostasis atau keseimbangan tubuh.

Fungsi utama dari sistem saraf simpatik adalah untuk mengaktifkan respon tubuh dalam keadaan tertekan atas bahaya (cemas, panik, stress), dan saraf ini mengontrol fungsi dari mata, paru-paru, ginjal, saluran pencernaan, hati, dll sehingga saat aktif akan mempengaruhi fungsi dari organ-organ tersebut. Contohnya saat kita dikagetkan maka jantung kita berdebar-debar kencang, ini saraf simpatis bereaksi dan meresponnya tanpa bisa kita kendalikan detak jantungnya sampai kita ada pada posisi tenang kembali.

Sedangkan saraf parasimpatik adalah kebalikan dari saraf simpatik bekerja saat tubuh sedang istirahat dan mencerna, contoh saat kita tenang santai, rileks maka jantung kita akan berdetak melambat, jadi cara kerja kedua saraf ini berlawanan tapi bekerja bersama-sama, pada saat saraf simpatik aktif maka parasimpatik akan aktif juga, tergantung mana yang dominan maka tubuh akan bereaksi.

Kalau kita semua paham atas kerja dari saraf otonom maka kita akan mudah menjelaskannya, secara awam saya sering menjelaskan sebagai berikut, poin penting diatas penyebab dari semua ini adalah akibat stress, trauma, cemas dan ini semua adalah bentuk tekanan, sehingga saraf simpatis kita akan selalu merespon perasaan itu, semakin besar tekanan itu maka semakin membuat aktifitas saraf ini semakin berlebihan dan reaksi tubuh juga akan berlebihan.

Nah, teman-teman sudah paham kan, kenapa kita sering mengalami gejala yang berpindah-pindah dan apabila di lakukan cek medis tidak akan ditemukan masalah.

Untuk masalah asam lambung terkoneksi dengan saraf vagus bagian dari saraf parasimpatik, yang bertugas untuk mengeluarkan asam lambung.

Bagaimana kita bisa sembuh dari gangguan ini?
Saya sering menjelaskan sesederhana mungkin, kembali lagi point saraf otonom atau saraf tidak sadar, pikiran manusia juga terbagi atas 2 macam, pikiran sadar dan pikiran tidak sadar, artinya sesederhana mungkin kita ibaratkan kalau saraf otonom dipengaruhi sama pikiran tidak sadar atau alam bawah sadar kita, bahasa awamnya pikiran dalam hati kita, nah otak sadar kita bisa berbohong saya contohkan saat kita di sapa orang, "hai, kabarmu gimana?" kita bisa menjawab "baik-baik saja, sehat", tapi didalam alam bawah sadar kita akan menjawab "saya tidak baik-baik saja, saya ini sakit, saya bisa kambuh kapan saja" artinya alam bawah sadar kita tidak bisa berbohong, nah pertanyaannya kedua pikiran ini berbeda dalam memberikan jawaban, yang pikiran sadar kita bisa berkata baik-baik saja tapi pikiran alam bawah sadar berkata sebaliknya, pertanyaannya apa hubungannya sama saraf otonom, sangat jelas kalau alam bawah sadar kita sedang tertekan, ketakukan, cemas tanpa kita sadari...dari penjelasan ini teman-teman sudah paham kan.

Ada lagi pertanyaan lainnya kenapa kita serentan itu, semua orang pasti punya pikiran tekanan didalam alam bawah sadarnya, kenapa semua orang tidak sakit?

Nah, disini penjelasannya awamnya, manusia itu punya pertahanan, apabila pertahanan itu tidak mampu lagi bertahan maka akan terjadi gangguan pada keseimbangan jiwa kita, stress atau trauma akan mengambil pertahanan itu sedikit demi sedikit atau langsung banyak, kita anggap saja pertahanan kita ada 100, karena tekanan berkepanjangan maka pertahanan ini berkurang sampai pada titik terendahnya, sehingga tugas kita adalah memperbaiki pertahanan itu, dengan mulai menghilangkan stress-stress tersebut, berpikir positif, mengimbangi stress dengan kegiatan yang menyenangkan untuk mengembalikan pertahanan tersebut, jangan heran banyak yang kambuh kembali tiba-tiba, karena pertahanan mereka kembali sampai titik terendah lagi, ini yang sering saya katakan kita harus berusaha mengontrolnya jangan sampai pertahanan itu jebol kembali.

Semoga penjelasan sederhana ini mudah dipahami agar kita dapat memberikan penjelasan kepada orang sekitar kita, Semoga Allah memberikan kita semua kesembuhan. ( Source Chiko Safaraz)

Terjawab sudah knp luka dilambung itu berkaitan erat dg 'luka dihati' yg mungkin kt mampu menyembunyikan 1 ato lbh proses traumatik yg pernah kt alami bertahun2 utk tdk mengungkapakn kpd siapapun ttp 'tubuh kt ga bs BOHONG'

kesimpulannya utk kita2 yg GERD mari kt upayakan kesembuhan kedua2nya ...luka hati en luka lambung akan mengikuti ... yg paling tahu kondisi kt hanyalah kt sendiri ...dan Alhamdulillah food combining  sangat2 berarti utk proses penyembuhan membantu luka di lambung kt ...sisanya 'luka hati' kt yg perlu nyari obatnya ...minimal hadapilah setiap hari dg hati yg riang.

Dan bila kt merasa ga mampu utk me_manage 'hati yg luka; itu sendirian, berarti kt butuh bantuan org lain yg mempunyai ilmu ttg 'membongkar serta mengobati hati' kt butuh seorg psikolog ... dan saya sdh menjalani theraphy itu tmn2 ...

Untuk info Terapi Herbal dan Seft hubungi :

Rumah Sehat Thera Afiat
Jl. Kelapa Sawit Blok D/D No. 15
Samping Pusat Kajian Al Quran dan Informasi Islam
Kelapagading
Jakarta Utara

Telp./WA  08111494599
08788 3171247
Pin 28303BAC

Source: